page.title=Scoped Directory Access page.keywords=pratinjau,sdk,scoped directory access page.tags=androidn @jd:body
Aplikasi seperti aplikasi foto biasanya hanya memerlukan akses ke direktori tertentu dalam
penyimpanan eksternal, seperti direktori Pictures
. Pendekatan
yang ada dalam mengakses penyimpanan eksternal tidak didesain untuk memberi kemudahan
akses direktori tertarget untuk tipe aplikasi ini. Misalnya:
Android N menyediakan API baru yang disederhanakan untuk mengakses direktori penyimpanan eksternal umum.
Gunakan kelas StorageManager
untuk mendapatkan instance
StorageVolume
yang tepat. Kemudian, buat intent dengan memanggil metode
StorageVolume.createAccessIntent()
dari instance itu.
Gunakan intent ini untuk mengakses direktori penyimpanan eksternal. Untuk mendapatkan daftar
semua volume yang tersedia, termasuk volume media lepas-pasang, gunakan
StorageManager.getVolumesList()
.
Jika Anda memiliki informasi tentang file spesifik, gunakan
StorageManager.getStorageVolume(File)
untuk mendapatkan
StorageVolume
yang berisi file tersebut. Panggil
createAccessIntent()
pada StorageVolume
ini untuk mengakses
direktori penyimpanan eksternal untuk file tersebut.
Di volume kedua, seperti kartu SD eksternal, teruskan null saat memanggil
StorageVolume.createAccessIntent()
untuk meminta akses ke seluruh
volume, sebagai ganti direktori spesifik.
StorageVolume.createAccessIntent()
akan mengembalikan null jika Anda meneruskan
null ke volume utama, atau jika Anda meneruskan nama direktori yang tidak valid.
Cuplikan kode berikut adalah contoh cara membuka direktori
Pictures
dalam penyimpanan bersama utama:
StorageManager sm = (StorageManager)getSystemService(Context.STORAGE_SERVICE); StorageVolume volume = sm.getPrimaryVolume(); Intent intent = volume.createAccessIntent(Environment.DIRECTORY_PICTURES); startActivityForResult(intent, request_code);
Sistem ini mencoba untuk memberikan akses ke direktori eksternal, dan jika diperlukan mengonfirmasi akses dengan pengguna menggunakan UI yang disederhanakan:
Jika pengguna memberi akses, sistem akan memanggil penggantian
onActivityResult()
Anda dengan kode hasil
Activity.RESULT_OK
, dan data intent yang berisi URI. Gunakan
URI yang disediakan untuk mengakses informasi direktori, serupa dengan menggunakan URI
yang dikembalikan oleh
Storage
Access Framework.
Jika pengguna tidak memberi akses, sistem akan memanggil penggantian
onActivityResult()
Anda dengan kode hasil
Activity.RESULT_CANCELED
, dan data intent nol.
Catatan: Mendapatkan akses ke direktori eksternal tertentu juga akan memperoleh akses ke subdirektori dalam direktori tersebut.
Untuk menggunakan Scoped Directory Access guna mengakses direktori pada media lepas-pasang, pertama tambahkan {@link android.content.BroadcastReceiver} yang akan mendengarkan pemberitahuan {@link android.os.Environment#MEDIA_MOUNTED}, misalnya:
<receiver android:name=".MediaMountedReceiver" android:enabled="true" android:exported="true" > <intent-filter> <action android:name="android.intent.action.MEDIA_MOUNTED" /> <data android:scheme="file" /> </intent-filter> </receiver>
Bila pengguna memasang media lepas-pasang, seperti kartu SD, sistem akan mengirimkan pemberitahuan
{@link android.os.Environment#MEDIA_MOUNTED}. Pemberitahuan ini
memberikan sebuah objek StorageVolume
dalam data intent yang bisa
Anda gunakan untuk mengakses direktori pada media lepas-pasang. Contoh berikut
mengakses direktori Pictures
pada media lepas-pasang:
// BroadcastReceiver has already cached the MEDIA_MOUNTED // notification Intent in mediaMountedIntent StorageVolume volume = (StorageVolume) mediaMountedIntent.getParcelableExtra(StorageVolume.EXTRA_STORAGE_VOLUME); volume.createAccessIntent(Environment.DIRECTORY_PICTURES); startActivityForResult(intent, request_code);
Bila memungkinkan, pertahankan URI akses direktori eksternal sehingga Anda tidak perlu
berulang kali meminta akses ke pengguna. Setelah pengguna memberikan akses, panggil
getContentResolver().takePersistableUriPermssion()
bersama
URI akses direktori. Sistem akan mempertahankan URI dan permintaan
akses berikutnya akan mengembalikan RESULT_OK
dan tidak menampilkan UI konfirmasi kepada
pengguna.
Jika pengguna menolak akses ke direktori eksternal, jangan langsung meminta akses lagi. Berulang kali meminta akses akan menghasilkan pengalaman pengguna yang buruk. Jika permintaan ditolak oleh pengguna, dan aplikasi meminta akses lagi, UI akan menampilkan kotak centang Don't ask again:
Jika pengguna memilih Don't ask again dan menolak permintaan, semua permintaan berikutnya untuk direktori yang diberikan dari aplikasi Anda secara otomatis akan ditolak, dan tidak ada UI permintaan yang akan ditampilkan ke pengguna.